Sabtu, 31 Mei 2014



OSI LAYER
*Pengertian OSI
OSI adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan international Organization for Standardization  (ISO) di Eropa pada tahun 1977.  OSI sendiri merupakna singkatan dari Open System Interconnection. Model ini disebut juga dengan “model tujuh lapis OSI”  {OSI seven layer model}. Model OSI dibuat untuk mengatasi berbagai kendala internet working akibat perbedaan arsitektur dan protokol jaringan.
*Model OSI
o   Layer 7 (Application)
Berfungsi sebagai antar muka (penghubung) aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan , dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan.
o   Layer 6 (Presentation)
Berfunsi untuk mentraslasikan data yang hendak di trasmisikan oleh aplikasi kedalam format yang dapat ditrasmisikan melalui jaringan.
o   Layer 5 (Session)
Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dimulai , dipelihar, dan diakhiri.
o   Layer 4 (Transport)
Berfungsi untuk memecah data menjadi paket-paket data serta memberikan nomor urut setiap paket sehingga dapat disususn kembali setelah diterima. Paket yang diterima dengan sukses akan diberi tanda (acknow led gement). Sedangkan paket yang rusak/hilang ditengah jalan akan dikirim ulang.
o   Layer 3 (Network)
Berfungsi untuk mengidentifikasi alamat-alamat IP, membuat header untuk paket-paket, dan melakukan routing melalui internet working dengan menggunakan router dan switch layer-3.
o   Layer 2 (Data link)
Berfungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut frame.
o   Layer 1 (Physical)
Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperi halnya Ethernet atau TokenRing), topologi jaringan, dan pengkabelan.
Posted by Unknown On 15.49 No comments

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Blogroll

    Blogger news

    Blogroll

    About